Cara Beda Branding Diri sebagai ilustrator freelance di tahun 2023

Di tengah-tengah banyaknya individu berbakat, gimana caranya buat jadi terkenal sebagai ilustrator lepasan? Yuk, kita bahas 6 strategi terbukti yang bisa bantu kamu tampil beda.

Ilustrasi bisa jadi karier yang memuaskan secara kreatif dan menguntungkan, terutama sebagai freelancer yang menawarkan fleksibilitas dalam gaya dan lokasi kerja kamu. Tapi, buat menarik klien, kamu harus lebih dari sekadar jago menggambar, tapi juga harus bikin diri kamu jadi ilustrator yang unik dan dicari-cari. Di era yang kompetitif seperti sekarang, kamu nggak bisa mengandalkan klien mencari kamu sendiri; jadi beda itu penting untuk sukses.

Artikel ini bakal bahas enam strategi kunci untuk ilustrator lepasan buat membedakan diri dan meningkatkan karier mereka, dengan wawasan dari freelancer sukses yang telah berhasil menerapkan metode-metode ini.

1. Bikin gaya yang unik

Menonjol sebagai ilustrator lepasan seringkali dimulai dengan menciptakan gaya tanda tangan yang benar-benar milik kamu.

Pertimbangkan seniman yang karyanya langsung dikenali, bahkan tanpa kredit. Kalau kamu berhasil mencapai ini dan klien menghargai gaya kamu, mereka bakal tertarik sama kamu, dan kamu bakal punya lebih banyak keunggulan dalam negosiasi. Untuk menemukan gaya unikmu, pelajari berbagai gaya seni historis dan kontemporer. Analisis keunikan seniman yang kamu kagumi, yang bisa memandu arah artistik kamu.

Mulai bereksperimen dengan teknik, media, dan subjek yang beragam. Eksperimen ini penting buat menemukan suara artistikmu. Utamakan preferensimu daripada mencoba memenuhi selera orang lain, dan berani dalam kreativitasmu. Gabungkan elemen-elemen dari kehidupan dan passionmu untuk memberi karya kamu sentuhan pribadi dan unik yang tidak bisa ditiru orang lain.

Setelah kamu mengembangkan gaya yang resonan dengan orang (ingat, ini mungkin butuh bertahun-tahun percobaan dan kesalahan), komitmen untuk tetap pada gaya itu. Pertahankan konsistensi dalam pemilihan warna, komposisi, dan teknik kamu di seluruh karya-karya kamu untuk membangun merek yang mudah dikenali.

2. Tunjukkan kemampuan versatilitas

Membedakan diri sebagai seorang ilustrator tidak hanya bergantung pada menjaga gaya yang konsisten; fleksibilitas juga sama pentingnya. Klien mencari ilustrator yang bisa menyesuaikan berbagai gaya untuk proyek-proyek berbeda, meyakinkan mereka akan kemampuanmu untuk memberikan estetika yang mereka inginkan.

Mark Leary, seorang ilustrator, menyoroti nilai menjadi “kameleon kreatif” yang bisa menyesuaikan gaya visual sesuai dengan narasi. Selain itu, menjadi ramah, kerja sama, dan terbuka terhadap ide-ide baru juga berkontribusi pada kesuksesan di dunia freelancing.

Pilihan antara menjaga gaya yang unik atau merangkul fleksibilitas tergantung pada preferensimu. Jika kamu menikmati keragaman dalam proses kreatifmu dan bisa beradaptasi dengan mudah, fleksibilitas bisa menjadi kelebihanmu. Sebaliknya, jika kamu lebih suka gaya yang khas dan memiliki visi yang jelas untuk senimu, konsistensi mungkin menjadi jalurmu.

Tetapi, terlepas dari pilihanmu, komunikasikan dengan jelas kepada calon klien. Mereka tidak bisa menebak pendekatanmu, jadi transparansi adalah kunci.

3. Promosi diri dengan aktif

Meskipun skenario ideal bagi ilustrator adalah menciptakan karya-karya menarik dan klien berdatangan dengan sendirinya, itu tidak selalu terjadi. Dalam banyak kasus, pendekatan proaktif, di mana kamu mencari calon klien, bisa memberikan hasil yang lebih baik.

Garry Vaux, seorang ilustrator buku dan penulis, menekankan pentingnya promosi diri dengan membagikan website-nya di media sosial sebagai respons terhadap permintaan untuk ilustrator. Bahkan jika dia tidak cocok untuk proyek tertentu, strategi ini meningkatkan visibilitasnya, yang bisa menghubungkannya dengan orang lain yang mencari jasanya.

Pendekatan ini sangat efektif karena ada banyak individu yang membutuhkan ilustrator lepasan yang mungkin tidak tahu harus mencari di mana. Seperti yang dicatat oleh ilustrator acara live, Katie Chappell, mengenali kelimpahan pekerjaan yang tersedia adalah kunci. Meskipun ada banyak ilustrator, permintaannya lebih besar lagi. Menjadi autentik dalam promosi diri kamu akan meningkatkan peluangmu mendapatkan proyek yang sesuai dengan minatmu dan klien yang menyenangkan untuk bekerja sama.

4. Bagikan Keahlianmu

Tingkatkan visibilitasmu dengan berbagi keahlian dan pengetahuanmu dengan sesama ilustrator. Ini bisa mengesankan calon klien yang mungkin berpikir, “Jika seniman lain mengikuti saran mereka, mereka pasti sangat terampil.”

Ada berbagai cara untuk berbagi pengetahuanmu. Mulailah sebuah blog, buat saluran YouTube atau Twitch, tawarkan kursus di berbagai platform, ikut dalam tantangan menggambar, atau selenggarakan diskusi dan lokakarya. Terlepas dari pendekatanmu, secara konsisten hasilkan konten berharga yang orang ingin pelajari untuk menjaga kehadiranmu.

Selain itu, perluas pelajaranmu melewati teknik menggambar dan melukis. Memberikan wawasan tentang manajemen keuangan dan keterampilan bisnis penting juga bisa menarik bagi sesama ilustrator.

5. Mulai proyek sampingan

Cara berikutnya untuk membuat nama dan karya kamu dikenal adalah dengan memulai proyek sampingan. Itu bisa berarti membuat ilustrasi atau karya seni pribadi hanya untuk ekspresi diri atau kesenangan. Atau, kamu bisa membuat webcomic atau novel grafis sendiri, mengembangkan karakter dan cerita yang membuat kamu merasa terhubung secara pribadi.

Bagian terakhir ini sangat penting karena sebuah proyek yang menonjol karena keasliannya atau pandangan segar pada tema umum adalah yang paling mungkin menarik perhatian orang. Lagi pula, proyek sampinganmu sebenarnya tidak harus menjadi proyek ilustrasi; bisa jadi podcast, misalnya.

6. Kenali diri sendiri

Pada akhirnya, semua ini dimulai dengan benar-benar mengenal diri sendiri. Karena jika kamu tidak tahu, orang lain juga tidak akan tahu, dan jika kamu meniru orang lain, kamu tidak akan memanfaatkan kelebihanmu. Ilustrator lepasan yang mencoba meniru apa yang populer dan diminati akan berakhir bersaing langsung dengan terlalu banyak ilustrator lain yang melakukan hal yang sama. Jadi jangan mencoba menjadi sesuatu yang bukan dirimu. Sebaliknya, fokus pada apa yang membuatmu unik, dan kamu akan berada di jalur yang benar.

Jadi, buat jadi seorang ilustrator freelance yang berjaya, kena ada gabungan benda ni: kembangkan gaya seni kau, tunjuk bakat pelbagai, promosi diri sendiri secara aktif, kongsi kepakaran kau, buat projek sampingan, dan terima diri unik kau. Kalau ikut cara-cara ni dan tetap setia pada visi kreatif kau, kau boleh naik melebihi pesaing-pesaing lain dan bina kerjaya yang berjaya dan memuaskan sebagai ilustrator freelance.